Studi Banding Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia PPs Untirta ke Prodi PBSI PPs UNY

Hujan yang mengguyur Yogyakarta tidak menyurutkan langkah dua belas mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia (PBI) PPs Untirta (Universitas Sultan Ageng Tirtayasa) untuk melaksanakan studi banding ke Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) PPs UNY pada Jumat, 24 November 2017. Rombongan tersebut didampingi Dr. H. Ediwarman, M.Pd. selaku Kaprodi PBI PPs Untirta dan Dr. Dase Erwin Juansyah, M.Pd. selaku Sekretaris Prodi PBI PPs Untirta. Rombongan PBI PPs Untirta disambut hangat oleh Kaprodi PBSI PPs UNY, Dr. Kastam Syamsi, M.Ed., dosen prodi PBSI PPs UNY, Dr.Teguh Setiawan, M.Hum., dan mahasiswa PBSI PPs UNY.

Pemaparan mengenai prodi PBSI PPs UNY mengawali diskusi pada kegiatan studi banding ini. Dr. Kastam Syamsi, M.Ed. menjelaskan mengenai seluk beluk prodi PBSI PPs UNY yang dimulai dari paparan kurikulum, proses pembelajaran, hingga penyusunan tesis mahasiswa. Paparan terkait penyusunan tesis menarik perhatian para mahasiswa Untirta sebab mereka adalah mahasiswa semester tiga yang juga sedang menyusun tesis, sehingga mereka menyampaikan beberapa pertanyaan terkait topik tesis mahasiswa PBSI PPs UNY. “Pada dasarnya topik tesis untuk prodi PBSI PPs UNY mencakup pembelajaran, bahasa, dan sastra. Saya meminta mahasiswa semester pertama harus menyiapkan alternatif judul-judul tesis. Pada semester kedua mahasiswa akan membuat proposal tesis pada mata kuliah Proposal Tesis, kemudian mereka akan mendapat SK Pembimbing, sehingga semester ketiga mereka sudah dapat memulai untuk melakukan kegiatan bimbingan dengan dosen pembimbing. Pada semester ketiga mereka juga akan melaksanakan seminar proposal tesis pada mata kuliah Seminar Proposal Tesis,” terang Dr. Kastam Syamsi, M.Ed. Kegiatan diskusi berlangsung santai dan akrab.

Seusai penyampaian informasi terkait prodi PBSI PPs UNY serta diselingi dengan tanya jawab, Dr. H. Ediwarman, M.Pd. selaku Kaprodi PBI PPs Untirta, menyampaikan ucapan terima kasih atas penyambutan yang telah dilakukan. Beliau juga berharap agar kerja sama dan silaturahmi antara PBSI PPs UNY dan Untirta dapat terjaga. Salah satu caranya adalah dengan melakukan seminar bersama. Acara studi banding di ruang 3.15 gedung pascasarjana baru tersebut diakhiri dengan pemberian cenderamata dari kedua universitas dan berfoto bersama. Kemudian rombongan PBI PPs Untirta mengunjungi perpustakaan pascasarjana sebagai penutup kegiatan studi banding pada hari tersebut  dengan didampingi mahasiswa PBSI PPs UNY. (Widi dan Okta)